Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya. Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak Domba Allah!" Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus. Tetapi Yesus menoleh ke belakang. Ia melihat, bahwa mereka mengikut Dia lalu berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu cari?"
Kata mereka kepada-Nya: "Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?"
Ia berkata kepada mereka: "Marilah dan kamu akan melihatnya."
Mereka pun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat.
Mereka pun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat.
Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus. Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus)."
Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: "Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus)."
___
Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!"
Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.
Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret."
___
lanjut ke bawah *
Perhatikanlah bagaimana Yohanes menuliskan cerita ini dengan cepat, berisi perkataan dan jawaban antara Yesus dan mereka yang akan menjadi murid Yesus dengan ujung pembicaraan bersama Natanael
Banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul saat membaca tulisan Yohanes ini. tapi ketika teringat bahwa masih ada 3 tulisan injil yang lain yaitu Matius, Markus, & Lukas sepertinya akan memudahkan kita melihat maksud penulisan Yohanes.
Ada beberapa pribadi yang Yohanes tuliskan secara beruntun mengenai pertemuan/perkenalan dengan Yesus:
1. Andreas
2. Simon Petrus
3. Filipus
4. Natanael
Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: "Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus)."
___
Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!"
Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.
Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret."
___
lanjut ke bawah *
Perhatikanlah bagaimana Yohanes menuliskan cerita ini dengan cepat, berisi perkataan dan jawaban antara Yesus dan mereka yang akan menjadi murid Yesus dengan ujung pembicaraan bersama Natanael
Banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul saat membaca tulisan Yohanes ini. tapi ketika teringat bahwa masih ada 3 tulisan injil yang lain yaitu Matius, Markus, & Lukas sepertinya akan memudahkan kita melihat maksud penulisan Yohanes.
Ada beberapa pribadi yang Yohanes tuliskan secara beruntun mengenai pertemuan/perkenalan dengan Yesus:
1. Andreas
2. Simon Petrus
3. Filipus
4. Natanael
Perhatikan awal mula cerita bersambung ini! Ada dua murid mendengar apa yang dikatakan Yohanes Pembaptis yaitu "Lihatlah Anak Domba Allah" lalu mereka pergi mengikut Yesus. Andreas & murid yang lain yang tidak mau disebutkan namanya. Menurut saya satu orang lagi yang tidak disebutkan adalah orang yang menyaksikan semua ini juga yaitu "Yohanes" yang menulis kitab ini.
Mereka sempat tinggal bersama Yesus sebelum mereka berkata kepada Petrus bahwa mereka menemukan MESIAS. Apa yang terjadi saat mereka tinggal bersama Yesus? pasti ada hal-hal yang terjadi/mereka dengar sehingga mereka dapat berkata bahwa Yesus adalah MESIAS.
Mereka sempat tinggal bersama Yesus sebelum mereka berkata kepada Petrus bahwa mereka menemukan MESIAS. Apa yang terjadi saat mereka tinggal bersama Yesus? pasti ada hal-hal yang terjadi/mereka dengar sehingga mereka dapat berkata bahwa Yesus adalah MESIAS.
Filipus pun begitu, tidak dituliskan pertemuannya, tetapi langsung saja saat bertemu Natanael, Filipus berkata bahwa ia telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret.
Menariknya..
Perhatikan kisah Yesus dan Natanael yang diceritakan oleh Yohanes!!! Tampaknya agak panjang ya...
Perhatikan kisah Yesus dan Natanael yang diceritakan oleh Yohanes!!! Tampaknya agak panjang ya...
*Lanjutan:
Kata Natanael kepadanya: "Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?"
Kata Filipus kepadanya: "Mari dan lihatlah!" Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!"
Kata Natanael kepada-Nya: "Bagaimana Engkau mengenal aku?" Jawab Yesus kepadanya: "Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara."
Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!"
Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu."
Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia."
Ada banyak pertanyaan saat membaca bagian ini:
1. Nazaret seperti apa sampai tidak ada sesuatu yang baik?
2. Seorang Israel sejati seperti apa?
Kata Filipus kepadanya: "Mari dan lihatlah!" Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!"
Kata Natanael kepada-Nya: "Bagaimana Engkau mengenal aku?" Jawab Yesus kepadanya: "Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara."
Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!"
Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu."
Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia."
Ada banyak pertanyaan saat membaca bagian ini:
1. Nazaret seperti apa sampai tidak ada sesuatu yang baik?
2. Seorang Israel sejati seperti apa?
3. Mengapa Natanael merasa dikenal dengan pertanyaan Yesus?
4. Sedang apa Natanael dibawah pohon ara?
5. Memang kenapa kalau Yesus melihat dia dibawah pohon ara?
6. Yesus melihat dia dibawah pohon ara dan dia berkata "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!" Bingung ya??
NAZARET
Di mana kota itu? mari kita lihat peta kita! Ada di bagian belakang alkitab kita.
Kalau kita lihat letak Yerusalem, nampaknya Nazaret amat jauh dari sana. Istilahnya adalah daerah pinggiran atau pedesaan. Lihat saja pekerjaan Yusuf sebagai tukang kayu! Saya berpendapat bahwa di daerah ini masih banyak pohon-pohon besar atau hutan sehingga pekerjaan "tukang kayu" adalah pekerjaan yang biasa dilakukan. Seperti halnya di negara kita. Kalau orang-orang pinggiran laut, kebanyakan pekerjaannya adalah nelayan. Kalau di dataran tinggi, banyak perkebunan sehingga kebanyakan pekerjaannya adalah bercocok tanam.
Kini menjadi wajar kalau Natanael bertanya seperti itu. Kenyataannya, di pedesaan orang-orang lebih sulit mendapat pendidikan. Yesus berasal dari daerah seperti itu! Tempat yang bisa dibilang tidak dianggap, pinggiran, pedesaan atau kampung.
ISRAEL SEJATI
4. Sedang apa Natanael dibawah pohon ara?
5. Memang kenapa kalau Yesus melihat dia dibawah pohon ara?
6. Yesus melihat dia dibawah pohon ara dan dia berkata "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!" Bingung ya??
NAZARET
Di mana kota itu? mari kita lihat peta kita! Ada di bagian belakang alkitab kita.
Kalau kita lihat letak Yerusalem, nampaknya Nazaret amat jauh dari sana. Istilahnya adalah daerah pinggiran atau pedesaan. Lihat saja pekerjaan Yusuf sebagai tukang kayu! Saya berpendapat bahwa di daerah ini masih banyak pohon-pohon besar atau hutan sehingga pekerjaan "tukang kayu" adalah pekerjaan yang biasa dilakukan. Seperti halnya di negara kita. Kalau orang-orang pinggiran laut, kebanyakan pekerjaannya adalah nelayan. Kalau di dataran tinggi, banyak perkebunan sehingga kebanyakan pekerjaannya adalah bercocok tanam.
Kini menjadi wajar kalau Natanael bertanya seperti itu. Kenyataannya, di pedesaan orang-orang lebih sulit mendapat pendidikan. Yesus berasal dari daerah seperti itu! Tempat yang bisa dibilang tidak dianggap, pinggiran, pedesaan atau kampung.
ISRAEL SEJATI
Seperti apa maksudnya? Dalam versi lain ditulis : an israelite indeed, a genuine Israeli, a true son of Israel, a true israelite.
Carilah dalam bahasa asli!!
Sejati yang dimaksudkan adalah bahwa Natanael benar-benar orang keturunan israel asli! Tidak ada percampuran atau istilahnya blasteran. Kalau saya, papa dari daerah manado, mama dari jakarta keturunan cina. Jadi saya orang indonesia yang sudah ada campurannya. Tapi ada juga orang Indonesia Asli. Mama, Papa, Nenek, Kakek semua dari indonesia.
Kalau begini, masuk akal kalau Natanael bertanya, bagaimana Yesus dapat mengenalnya? Tahu dari mana? Natanael berarti "gift of God", nama ini tetapi juga dalam beberapa kisah, ia dikenal sebagai Bartolomeus.
Menariknya, nama Natanael hanya ada dalam injil Yohanes. Dalam matius, markus, & lukas disebutkan Bartolomeus. Yohanes dengan sengaja menuliskan nama "Natanael" yang menyatakan bahwa apa yang dikatakan Yesus adalah benar bahwa Natanael adalah orang israel sejati.
Perhatikan detail percakapan diatas! saat itu Natanael belum menyebutkan namanya kepada Yesus. Yesuslah yang langsung memberikan pernyataan!
POHON ARA
POHON ARA
Nah! ini yang paling membingungkan. Yesus melihat Natanael dibawah pohon ara, sedang duduk dan Natanael langsung mengakui hal ini "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!". Saya mencari-cari apa yang biasa dilakukan orang Israel di bawah pohon, pasti ada sesuatu dengan perkataan Yesus yang membuat Natanael mengakui hal tersebut. Adakah terhubung dengan kisah dalam perjanjian lama tentang hal ini sehingga Yohanes menuliskannya.
No comments:
Post a Comment